Workhsop Penyusunan Soal Berbasis Literasi Kolaborasi sebagai Tindak Lanjut AKMI

Humas MAN 1 Banyumas, – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Banyumas mengadakan workshop dan diseminasi Asesmen Kompetensi Madrasah Indonesia (AKMI) pada Jumat (18/10/24). Kegiatan yang dihadiri oleh seluruh pendidik MAN 1 Banyumas ini dilaksanakan di ruang rapat lantai 2 dan diisi oleh seorang narasumber seorang pakar fisika Dr. Ni Ketut Lasmi, M.Pd.Fis. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari AKMI.

Pada acara yang dibuka oleh Kepala MAN 1 Banyumas H. Jahroni, M.Pd.I dalam sambutannya menyampaikan bahwa acara ini digagas sebagai tindak lanjut dari rekan guru yang mengikuti AKMI baik secara luring maupun daring agar guru bisa menyiapkan soal-soal yang berbasis literasi kolaborasi.

Dalam workshop tersebut, Dr. Ni Ketut Lasmi, M.Pd.Fis. menjelaskan bagaimana cara membuat soal AKM yang berbasis literasi kolaborasi. “Hal-hal yang harus diperhatikan dalam pembuatan soal AKM yaitu tujuan pembuatan soal AKM harus jelas, dimana alur dari soal AKM harus dibuat dari low sampai hots dengan harapan bahwa soal-soal AKM akan membuat peserta didik melahirkan daya analisis berdasarkan suatu informasi, berpikir kritis, bukan membuat peserta didik menghapal atau mengingat materi, ruang lingkup soal AKM meliputi literasi membaca dan numerasi, setiap kompetensi yang diukur dalam setiap level dituangkan ke dalam framework literasi dan numerasi, karena framework menggambarkan learning progression,” paparnya.

Lebih lanjut, Ni Ketut juga menyampaikan tentang transformasi seleksi masuk perguruan tinggi negeri. Seleksi masuk Perguruan Tinggi Negeri meliputi Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi(SNBP), Seleksi Nasional Berdasarkan Tes(SNBT) dan Seleksi secara mandiri oleh PTN.

Workshop ini mendapat sambutan positif dari para peserta. Ke depan, MAN 1 Banyumas berkomitmen untuk terus mengadakan kegiatan serupa guna mendukung peningkatan mutu pendidikan, khususnya dalam penerapan AKMI. Hasil dari kegiatan ini diharapkan dapat diterapkan secara optimal di lingkungan madrasah, demi tercapainya tujuan pendidikan yang lebih baik dan berkualitas. (tim)